
Foto Antara
[CRBNTV – Kabar Cirebon, Cirebon News Stream , Media and Citizen Journalism]-
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi, dapat memastikan bahwa kecelakaan bus tersebut bukan merupakan kecelakaan tunggal. Berdasarkan informasi awal, kecelakaan yang mengakibatkan wafatnya 6 WNI dalam rombongan umrah tersebut terjadi saat bus nahas tersebut tiba-tiba disalip oleh kendaraan lain.
Bus yang ditumpangi jamaah umrah Indonesia tersebut menabrak sebuah mobil jip yang tiba-tiba menyalip, sehingga bus terguling dan terbakar. Kedua kendaraan hangus terbakar. Tabrakan yang terjadi membuat kedua kendaraan terbanting keluar jalur sebelum berhenti di pinggir jalan yang berpasir dan terbakar habis.
Meskipun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut sudah dapat dipastikan, kronologi lengkap insiden masih didalami oleh otoritas Kerajaan Arab Saudi. Sehingga, sampai saat ini belum dapat ditentukan kadar kesalahan (kendaraan yang terlibat), dan dokumen terkait kecelakaan tersebut masih belum bisa diterbitkan.
Selain 6 WNI yang meninggal dunia, tiga WNA juga dilaporkan meninggal dalam insiden tersebut, yaitu seorang WN Pakistan yang menjadi kenek bus serta dua WN Bangladesh yang berada di kendaraan jip yang terbakar. Tiga dari 14 korban selamat juga masih memerlukan perawatan intensif karena mengalami luka bakar serius hingga patah tulang.
Sementara, 11 korban selahat lainnya sudah dapat melanjutkan ibadah umrah sesuai rencana di Makkah setelah menyelesaikan agenda umrah di Madinah sebelum kecelakaan. KJRI Jeddah juga terus berkomunikasi dengan tur umrah dan muassasah (penyedia layanan umrah) lokal untuk memantau kondisi rombongan yang melanjutkan program umrah mereka.